Selasa, 01 Maret 2011

CONTOH NARASI SUGESTIF DAN EKSPOSITORIS

Contoh narasi sugestif :
-
Patih Pranggulang menghunus pedangnya. Dengan cepat ia
mengayunkan pedang itu ke tubuh Tunjungsekar. Tapi aneh, sebelum
mengenai tubuh Tunjungsekar. Tapi aneh, sebelum mengenai tubuh
Tunjungsekar, pedang itu jatuh ke tanah. Patih Pranggulang memungut
pedang itu dan membacokkan lagi ke tubuh Tunjungsekar. Tiga kali Patih
Pranggulang melakukan hal itu. Akan tetapi, semuanya gagal.
-
Aku tersenyum sambil mengayunkan langkah. Angin dingin yang
menerpa, membuat tulang-tulang di sekujur tubuhku bergemeretak.
Kumasukkan kedua telapak tangan ke dalam saku jaket, mencoba
memerangi rasa dingin yang terasa begitu menyiksa. Wangi kayu cadar yang
terbakar di perapian menyambutku ketika Eriza membukakan pintu. Wangi
yang kelak akan kurindui ketika aku telah kembali ke tanah air. Tapi wajah
ayu di hadapanku, akankah kurindui juga? Ada yang berdegup keras di
dalam dada, namun kuusahakan untuk menepiskannya. Jangan, Bowo,
sergah hati kecilku, jangan biarkan hatimu terbagi. Ingatlah Ratri, dia tengah
menunggu kepulanganmu dengan segenap cintanya.


Contoh narasi ekspositoris :
-
Siang itu, Sabtu pekan lalu, Ramin bermain bagus. Mula-mula ia
menyodorkan sebuah kontramelodi yang hebat, lalu bergantian dengan
klarinet, meniupkan garis melodi utamanya. Ramin dan tujuh kawannya
berbaris seperti serdadu masuk ke tangsi, mengiringi Ahmad, mempelai pria
yang akan menyunting Mulyati, gadis yang rumahnya di Perumahan
Kampung Meruyung. Mereka membawakan lagu “Mars Jalan” yang dirasa
tepat untuk mengantar Ahmad, sang pengantin….
-
Soekarno, Presiden Republik Indonesia pertama adalah
seorang nasionalis. Ia memimpin PNI pada tahun 1928. Soekarno
menghabiskan waktunya di penjara dan di tempat pengasingan karena
keberaniannya menentang penjajah. Soekarno mengucapkan pidato tentang
dasar-dasar Indonesia merdeka yang dinamakan Pancasila pada
sidang BPUPKI tanggal 1 Juni 1945. Soekarno bersama Mohammad
Hatta sebagai wakil bangsa Indonesia memproklamasikan kemerdekaan
Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. Ia ditangkap Belanda dan
diasingkan ke Bengkulu pada tahun 1948. Soekarno dikembalikan

pengertian karangan

MATERI PEMBELAJARAN

Pengertian Karangan
Karangan adalah sebuah tulisan yang teratur atau rentetan kalimat antara paragraf 1 dengan paragraf lainnya sehingga terbentuk dan memiliki kesatuan serta kepaduan dalamm kalimat karangan = wacana

Langkah-Langkah Mengarang
1. menetukan topik karangan
2. menyusun kerangka karangan
langkah-langkah menyusun kerangka karangan
• merumuskan tema
• mendaftar topik-topik
• mengevaluasi semua topik yang telah didaftar
• menentukan pola susunan yang baik

3. mengembangkan kerangka karangan menjadi karangan
4. menetukan judul yang tepat

Macam-Macam Mengarang
1. karangan / wacana naratif
2. karangan / wacana deskriptif
3. karangan / wacana argumentasi
4. karangan / wacana eksposisi
5. karangan / wacana persuasi

Pengertian Naratif
Naratif adalah karangan yang berbentuk atau berisikan kisahan atau cerita atas kumpulan yang disusun secara kronologis sehingga menjadi suatu rangkaian peristiwa atau kejadian

Ciri-Ciri Naratif
1. adanya unsur perbuatan atau tindakan
2. adanya unsur rangakaian waktu dan informatif
3. adanya sudut pandang penulis
4. terdapat tokoh, kejadian, konflik, alur
5. dan latar yang terdiri dari latar waktu, tempat serta suasana

Macam-Macam Wacana Naratif
1. naratif ekspositoris adalah karangan narasi yang bertujuan menggugah pikiran pemabca untuk mengetahui apa yang dikisahkan. Dengan demikian, pembaca dapat memperoleh pengetahuan yang luas mengenai apa yang dibacanya.
Contoh : cerita pengalaman, biografi, (riwayat seseorang), autobiografi (riwayat hidup seseorang)
2. naratif sugestif atau imajinatif adalah karangan narasi yang berusaha memberikan makna pada perstiwa atau kejadian itu sebagai suatu pengalaman dan lebih cenderung menggunakan bahasa konotatif untuk memberikan kesan imajinasi.
Contoh : cerpen, novel atau dongeng.


Perbedaan Naratif Ekspositoris Dan Naratif Sugestif Atau Imajinatif
Narasi ekspositoris
1. memperluas pengetahuan
2. menyampaikan informasi mengenai suatu kejadian
3. didasarkan pada penalaran untuk mencapai kesepakatan rasional
4. bahasanya lebih condong kebahasa informatif dengan titik berat pada penggunaan kata-kata denotatif Narasi sugestif atau imajinatif
1. menyapaikan sautu makna atau suatu amanat yang tersirat
2. menimbulkan daya khayal
3. penalaran hanya berfungsi sebagai alat untuk menyampaikan makan, sehingga kalau perlu penalaran dapat dilanggar
4. bahasanya lebih condong kebahasa figuratif dengan menitikberatkan penggunaan kata-kata konotatif

Struktur Naratif
1. bagian pendahuluan
bagian pendahuluan berisi uraian singkat yang bermaksud mengantarkan pembaca keinti pembicaraan. Bagian ini disampaikan secara singkat dan menarik. Dengna membaca pendahuluan pembaca telah dapat memperkirakan inti karangan. Bagian pendahuluan tidak terlalu panjang.
2. bagian inti.
Bagian inti, penulis dapat menguaraikan secara detail / rinci pada bagian inti. Inti karangan disampaikan sejelas-jelasnya sesuai dengan maksud dan tujuan menulis karangan.
3. bagian penutup
pada bagian penutup, pengarang menyampaikan kembali inti karangan dalam bentuk simpulan, harapan, imbauan, ataupun anjuran.